Jumat, 23 Oktober 2015

Epistel : Yeremia 3 : 11 – 18 Tema : ALLAH MENYELAMATKAN ORANG BERIMAN Nama Minggu : 21 Set Trinitas (Tritunggal) Rabu, 28 Oktober 2015


A. Pengantar
Yeremia memulai pelayanan sebagai nabi dalam pemerintahan Yosia dan ia ikut mendukung gerakan pembaharuan Yosia. Akan tetapi, ia segera menyadari bahwa gerakan itu tidak menghasilkan perubahan yang sungguh sungguh dalam hati bangsa itu. Yeremia mengingatkan bahwa jika tidak ada pertobatan nasional sejati, maka hukuman dan permusuhan akan datang dengan tiba tiba.
Pelayanan Yeremia sebagai nabi diarahkan kepada kerajaan selatan Yehuda, sepanjang 40 tahun terakhir dari sejarahnya (626-586 SM). Ia masih menyaksikan seruan Babel ke Yehuda yang berakhir dengan kebinasaan Yerusalem dan Bait Suci. Karena tugas Yeremia ialah bernubuat kepada bangsa itu selama bertahun tahun.
          B. Penjelasan Nas
Kembali kepada TUHAN dan bertobat (ay. 11-12), Israel diumpamakan seperti perempuan murtad, yang artinya berpaling dari Allah dan pergi menyembah berhala dan senantiasa membenarkan diri akan apa yang mereka lakukan sebagai kebencian di hadapan TUHAN. Walaupun demikian Allah tetap memberi kesempatan kepada mereka untuk kembali kepada Allah yang murah hati dan tidak akan murka bilaman mereka datang kepadaNya.
          Mengakui dan menyesali akan dosa (ay. 13), Pengakuan akan dosa dan menyesalinya adalah jalan satu satunya sebagai wujud pertobatan serta di dalam kesetiaan untuk senantiasa mendengarkan suara Allah. Dan merekan akan melupakan apa yang mereka lakukan selama ini sebagai kekejian bagi TUHAN, yaitu berpalingnya mereka menyembah berhala.
          Allah akan berkuasa atas bangsaNya (Ay. 14 – 15), Panggilan Allah kepada pertobatan adalah agar Allah berkuasa atas umatNya dan mereka tidak lagi di bawah kekuasaan baal. Bila mereka kembali dengan penyesalan, dan menikmati kasih dan anugerah TUHAN dan membawa mereka kembali ke Sion.

          Allah akan memulihkan (Ay. 16-18), Tabut perjanjian TUHAN yang dianggap sebagai jimat akan diganti bahwa Allah akan menaruh Taurat dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka sehingga mereka mengenal Allah yang memanggil mereka menjadi umat pilihanNya (Yer. 31:33), sehingga mereka tida lagi hidup menurut kedegilan hatinya yang jahat. Kaum Israel dan Yehuda akan bersama sama mendiami tanah yang diberikan TUHAN kepada nenek moyang mereka menjadi milik pusaka mereka. Allah memanggil Israel untuk bertobat dan menjanjikan pengampunan serta pemulihan.
          C. Refleksi
1.    Manusia senantiasa mengikuti keinginannya sendiri dan keiginan tersebut adalah menuju maut dan apa yang kita lakukan itu adalah keberpalingan kita dari iman.
2.    Pada zaman modernisasi sekarang ini banyak manusia percaya akan kuasa kuasa duniawi sehingga kita terjebak kepada kuasa tersebut dan melupakan TUHAN di dalam kehidupan kita.
3.    Tuhan Yesus datang ke dunia adalah untuk memanggil orang berdosa untuk bertobat. Mengenali akan dosa dosa dan menyesalinya adalah langkah maju menuju kepada Pertobatan. AMIN
D. Diskusi
1.    Di dalam kehidupan ini sangat sulit untuk membedakan sikap dan karakter, kalau ada pertanyaan demikian bagaimana cara membedakan sikap dan karakter dalam hidup manusia?
2.    Jika kita melihat kehidupan akhir-akhir ini, semakin banyaknya kejahatan dan perbuatan dosa, sudah banyak orang yang tidak lagi takut untuk melakukan dosa. Bagaimana cara kita untuk melawan kekuatan dosa?


AKU DATANG BUKAN MEMANGGIL ORANG BENAR, TETAPI ORANG BERDOSA SUPAYA MEREKA BERTOBAT (LUKAS 5 : 32)

Tidak ada komentar: