Sabtu, 31 Desember 2011

"Tata Ibadah 24 Desember 2011"

Petunjuk
:
 IBADAH berlangsung secara otomatis; tanpa aba-aba atau informasi !
 Jangan LUPA mematikan Hand-Phone
 Saat pembacaan prolog liturgi dimulai, petugas liturgi sudah tampil ke depan

L
=
Liturgis
Koordinator
=
Pnt Drs. B. Sigiro. M.Pd
J = Jemaat
Firman
=
Pdt. RH Lumbantobing, STh. MA
P = Pria
Liturgis
=
Pnt. SHM. Panjaitan, SH.MH
W = Wanita Organis = Sugiharto
PP = Pemuda Pemudi Song Leader = P. Purba dan P. Situmorang
Pdt = Pendeta (duet)

KOLEKTAN :
1. Cln. Pnt. R. Sinaga 2. Cln. Pnt. P.Simatupang

3. Pnt. M. Sinaga 4. Pnt. B. Sigiro


I. PERSIAPAN :

 Pelayan : Berdoa di Konsistori

II. KEBAKTIAN : Liturgis : PNT. SHM. PANJAITAN

Jemaat dipersilahkan bangkit berdiri; tanpa aba-aba


1. MARENDE BE NO. 57 : 1 – 3 “NUNGA JUMPANG MUSE BL. 202
• Nunga jumpang muse ari pesta I. Hatutubu ni Tuhanta Jesus i.
Tuat do Ibana sian surgoi, Mebat tu hita on.
Hasangapon di Debata. Dame, Dame, ma di jolma
Las ni roha ni Debata hajolmaon muse .
• Beta ale dogan tu Betlehem I, I ta somba ma dakdanak na disi
Na tinangos ni parasi roha I Debata ama i.
Hasangapon di Debata dame. Dame ma di jolma
Las ni roha ni Debata hajolmaon muse .
• Sombanami ma dihona tubuon. Ho siboan dame tu portibion
Sai pasaor hon ma tu rohanami dame mi o Jesus
Hasangapon di Debata dame. Dame ma di jolma
Las ni roha ni Debata hajolmaon muse .

2. VOTUM INTROITUS & DOA

L : Demi nama Allah Bapa dan nama AnakNya Tuhan Yesus Kristus dan nama Roh Kudus Khalik Langit dan Bumi

J : Amin
L : Sebab seorang Anak telah lahir untuk kita, seorang putra telah diberikan untuk kita;
J : Lambang Pemerintahan ada di atas bahunya, dan namaNya disebut orang Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai
L : Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Tuhan
J : Menyanyilah bagi Tuhan, hai segenap bumi
L : Ceritakanlah kemuliaanNya di antara bangsa-bangsa
J : dan perbuatan-perbuatanNya yang ajaib diantara segala suku bangsa
L : Sujudlah menyembah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan, Gemetarlah di hadapanNya hai segenap bumi, Haleluya !
Mari kita berdoa :
Ya Allah Bapa yang di Sorga ! Segala puji syukur dan kemuliaan, kami ucapkan kepadaMu, mengingat pemberianMu yang besar itu kepada kami manusia, yaitu AnakMu Jesus Kristus yang Engkau utus untuk kami. Dia telah merendahkan diriNya dan menjadi miskin sehingga Ia lahir di kandang domba di Betlehem, agar kami menjadi kaya. Kuasailah hati kami dan bimbinglah kami dengan rohMu yang kudus agar kami makin mengenal kasih yang dinyatakan oleh anakMu

L+J : A m i n (Jemaat dipersilahkan duduk kembali)

3. BERNYANYI KJ No 100 : 1 “ Muliakanlah ” Do = D 4 Ketuk
____ ____
5 . 5 4 l 3 . 0 0 l 5 . 5 4 l 3 . 0 5 5 l 6 6 0 5 5 l
Mu - lia-kan-lah, mu- lia- kan -lah Tuhan Allah, Tuhan

P : Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Maha tinggi !
Damai sejaht’ra turun ke bumi bagi orang pengasihanNya
Muliakanlah Tuhan Allah! Muliakanlah Tuhan Allah !

W : Damai sejahtra turun ke bumi; damai sejahtra turun ke bumi
bagi orang bagi orang pengasihanNya,
bagi orang pengasihanNya, pengasihan-Nya.
P+W : Muliakanlah, muliakanlah Tuhan Allah, Tuhan Allah Maha tinggi !
Damai sejahtra turun ke bumi bagi orang pengasihanNya
Amin, Amin, Amin.

4. RESPONSORIA : TITUS 2 : 11-15

L : Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata
J : Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan
L : dan keinginan–keinginan duniawi
J : dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini
L : dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia
J : dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar
L : dan JuruSlamat kita Yesus Kristus, yang telah menyerahkan diriNya bagi kita
J : untuk membebaskan kita dari segala kejahatan
L : dan untuk menguduskan bagi diriNya suatu umat kepunyaanNya sendiri, yang rajin berbuat baik
J : Beritakanlah semuanya itu, nasihatilah dan yakinkanlah orang dengan segala kewibawaanmu. Janganlah ada orang yang menganggap engkau rendah

5. BERNYANYI KJ No 101 : 1 + 3 “ Alam Raya Berkumandang ” Do=G 4 Ketuk
___ __ ___ ___ __
3 3 3 3 5 l 5 . 4 3 1 l 3 3 2 3 3 5 l 5 . 4 3 . :
A-lam ra - ya ber- kumandang o-leh pu-ji- an mu- li- a

P : Alam raya berkumandang oleh pujian mulia
dari gunung, dari padang kidung malaikat bergema.
PP : Glo…….ria in excelsis Deo !
Glo…….ria in excelsis Deo !
W : Sudah lahir Jurus’lamat itu berita lagunya
Puji dan syukur dan hormat dipersembahkan padaNya
PP Glo…….ria in excelsis Deo !
Glo…….ria in excelsis Deo !

6. LITURGI-I : Penciptaan dan Jatuhnya Manusia ke Dalam Dosa
PROLOG Liturgi
L Aku mau bersyukur kepada Tuhan dengan segenap hati
J Besar perbuatan-perbuatan Tuhan, layak diselidiki oleh semua orang yang menyukai-Nya
L Agung dan bersemarak pekerjaan-Nya
J Perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib dijadikan-Nya peringatan : Tuhan itu Pengasih dan Penyayang

L Mari kita dengarkan Liturgi-I

1. Kapt.D. Sitorus Kejadian 1 : 1 - 4 Pria

Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan Kosong; gelap-gulita menutupi samudra raya, dan roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. Berfirmanlah Allah “ jadilah terang ”. Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkanNya-lah terang itu dari gelap.

Respons : Jemaat Pria
Mazmur 19 : 2

Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tanganNya.

2. Ny. Nainggolan Kejadian 1 : 6, 11, 20, 24 Wanita

Berfirmanlah Allah : “ Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air.
Berfirmanlah Allah : “ Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji , supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi. ” Dan jadilah demikian.

Berfirmanlah Allah : “Hendaklah dalam air berkeriapan mahluk yang hidup dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala.

Berfirmanlah Allah: “Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis mahluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar .” Dan jadilah demikian.

Respons : Jemaat Wanita
Mazmur 104 : 24

Betapa banyak perbuatan-Mu ya Tuhan, sekaliannya Kau jadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaan-Mu.

3. Willy Sinaga Kejadian 1 : 26 - 27 PP

Berfirmanlah Allah: “ Baiklah kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi ”
Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.


Respons : Jemaat PP Efesus 2 : 10

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamNya.

4. Pnt. Ny Sinaga/Br Sihite Kejadian 3:1–4, 22-23 Penatua

Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh Tuhan Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: “ Tentulah Allah berfirman : Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan ? ”

Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu : “ Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati ”. Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: “Sekali-kali kamu tidak akan mati,

Berfirmanlah Tuhan Allah: “ sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat : maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya “.

Lalu Tuhan Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan tanah darimana ia diambil.

Respons : Semua Jemaat Mazmur 90 : 7 – 8

Sungguh kami habis lenyap karena murka-Mu dan karena kehangatan amarah-Mu kami terkejut. Engkau menaruh kesalahan kami di hadapan-Mu, dan dosa kami yang tersembunyi dalam cahaya wajah-Mu.

7. PADUAN SUARA : PP

8. LITURGI-II : Nubuatan

PROLOG Liturgi

L Dengarkanlah Aku berdiam diri, hai pulau-pulau ; hendaklah bangsa-bangsa mendapat kekuatan baru
J Sebab Aku mencurahkan air ke tanah yang haus, dan hujan lebat ke atas tempat yang kering. Aku akan mencurahkan RohKu ke atas keturunanmu, dan berkatKu ke atas anak-cucumu.
L Mari kita dengarkan Liturgi-II

1. Posma purba Yesaya 9 : 1; 40 : 3 Pria

Bangsa yang berjalan di dalam kekelaman telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. Ada suara yang berseru-seru: “ Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk Tuhan, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah kita !

Respons : Jemaat Pria
Yesaya 40 : 4

Setiap lembah harus ditutup, dan setiap gunung dan bukit diratakan; tanah Yang berbukit-bukit harus menjadi tanah yang rata, dan tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran

2. Ny. Sidabutar/Br Tampubolon Mazmur 24 : 9 Wanita

Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan !

Respons : Jemaat Wanita Mazmur 24 : 10

Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan ? “ Tuhan semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan ! ”

3. Theresia Br Tambunan Yesaya 11 : 1 – 2 PP

Suatu tunas akan ke luar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh Tuhan akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan Tuhan

Respons : Jemaat PP Yesaya 11 : 3a

Ya, kesenangannya ialah takut akan Tuhan

4. Pnt U.H. Purba. SH Mikha 5 : 1 Majelis

Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala.

Respons : Semua Jemaat Zakharia 9 : 9

Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem ! Lihat, rajamu datang kepadamu; Ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai , seekor keledai beban yang muda.

9. BERNYANYI KJ No 109 : 1 + 3 “ Hai Mari Berhimpun ” Do = G 4 Ketuk

1 l 1 . 5 1 l 2 . 5 . l 3 2 3 4 l 3 . 2 ‘ 1 l 1 . 7
. . .
Hai ma - ri, ber- him - pun dan ber-su- ka- ri- a ! tu- rut se - ……..

 Hai mari, berhimpun dan bersukaria ! turut semua ke Betlehem !
Lihat yang lahir Raja bala sorga ! Sembah dan Puji Dia
Sembah dan Puji Dia, Sembah dan Puji Dia, Tuhanmu

 Gembala dipanggil dari padang raya
Menuju palunganNya yang rendah
Kitapun turut bergegas ke sana! Sembah dan puji Dia,
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia Tuhanmu!

10. LITURGI-III : Kelahiran Yesus Kristus

PROLOG Liturgi

L Besar kasih Allah dalam putraNya, yang datang ke dunia demi manusia
J KasihNya mengallir bagaikan sungai deras; mendamaikan hati, enyahkan cemas
L Dunia dirangkul dengan kasihNya, dan dosa manusia dihapuskan-Nya
J Padamu, padaku dilimpahkanNya, warisan sorgawi besar dan baka
L Mari kita dengarkan Liturgi-III

1. Ny. Purba/ Br Manurung Lukas 1 : 30 – 31 Wanita
Jala didok suru-suruan i ma tu nasida : Unang ho mabiar, ale Maria; ai dapotan asini Rohado ho di Debata. Gabe-gabean ma ho, tubuan anak ma ho; Jesus ma bahenonmu goarna !

Respons : Paduan Suara
(Ester + Hana) Lukas 1 : 68 – 69

Pinuji ma Tuhan i, Debata ni Israel, ala ditopot bangsona jala dipatupa haluaonna. Dipatindang do di hita tanduk, haluaon, di bagas ni si Daud naposona i.

2. Ny. Hutagalung/Br Sipahutar (Op.Audina)
Lukas 2 : 6 – 7 Wanita
Jadi di na-disini nasida, gok ma ari ni hangoluanna. Ditubuhon ma anak buha-bajuna, diborhosma, dipeakkonma tu bagasan panggagatan, ala so adong inganan na asing di parmianan nasida

Respons : Paduan Suara
(Ester + Hana) (Lukas 2 : 8 – 9)

Jadi adong ma marbongin di ladang na disini angka parmahan, mangingani pinahan nasida. Jadi didapothon sada surusuruan ma nasida, jala marsinondang ma sangap ni Tuhan i humaliang nasida, gabe mabiar situtu ma.

3. Ny. Hutagalung/Br Siahaan Lukas 2 : 10 – 11 Wanita

Alai didok surusuruan i ma tu nasida: Unang mabiar hamu; ai barita halalas ni roha godang do huboan tu hamuna, parsaulian ni sandok bangso i.
“ Ai naung tubu do di hamu saborngin on, di huta ni si Daud, sipalua i, ima Kristus, Tuhan i ! “

Respons : Paduan Suara
(Ester + Hana dan Immanuel) Lukas 2 : 12 – 14

On ma partinandaan di hamu : Poso-poso do dapothonmuna, na binorhos peak di panggagatan. Jala tompu ma adong dongan ni surusuruan i torop angka parangan parbanua ginjang, dipuji nasida do Debata, mandok : Hasangapon ma di Debata di ginjang, dame ma di tano on, di angka jolma halomoan i.

11. BERNYANYI KJ No 85 : 1 – 2 “Ku Songsong Bagaimana “ Do=Bes 4 Ketuk

. . . . . . .
1 l 5 5 6 7 l 1 . 1 ‘ l 3 2 1 1 l 7 1 . 0 :
Ku songsong ba-gai- ma - na ya Yesus, da-tang Mu ?


Ayat-1 Pria : Kusongsong bagaimana, ya Yesus, datang Mu ?
Engkau Terang buana, Kau surya hidupku

Wanita : Kiranya Kau sendiri, penyuluh jalanku,
supaya ku yakini tujuan janjiMu
Ayat-2 Wanita : Kaum sion menaburkan, kembang di jalanMu;
ku ikut mengelukan, Dikau dihatiku,
Pria : Kunyanyi Hosiana, ya Raja, tolonglah,
PadaMulah kiranya, hambaMu berserah

12. CANDLE LIGHT : Organ - O, Holly Night

 Selama proses menyalakan LILIN, diiringi organ serta Lampu dipadamkan
 Br Hutagalung menyalakan 1 LILIN dan menyerahkannya ke Pendeta, serta menyerahkan 10 lilin (ukuran sedang + kecil; belum menyala) kepada petugas
 Petugas menyalakan lilin (yang dipegang) dari lilin besar, kemudian : menyalakan lilin yang tersedia di depan dan menyalakan lilin kecil (utk dipakai sendiri)


 Petugas menyerahkan lilin (sedang) ke Penatua, dan kembali ke tempat duduk semula
 Setelah Petugas berangkat ke tempat semula, Pendeta memberangkatkan para Penatua
 Penatua menyalakan LILIN Jemaat

 Pendeta : RH Lumbantobing • menyalakan LILIN Besar

 Narator : Gadis Br Sinaga

13. BERNYANYI KJ No 92 : 1 “Malam Kudus “
dan BE NO. 54 : 2–3 “ Sonang ni Borngin na i “ Do = Bes 6 Ketuk

 Setelah semua Lilin di depan menyala, Jemaat berdiri; tanpa aba-aba
__ __ . . .
5 . 6 5 3 . . l 5 . 6 5 3 . . ‘ l 2 . 2 7 . . l 1 . 1 5 . . ‘ l
So- nang ni bor- ngin nai, u - ju ro Je- sus i

• Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelap
Hanya dua berjaga terus, ayah bunda mesra dan kudus;
Anak tidur tenang, Anak tidur tenang

• Denggan ni bornginna i, uju ro Jesus i !
Tu parmahan di Betlehem i, dipaboa na di surgo i
Nunga ro Sipangolu, Jesus, Tuhanta i

• Godang ni tua disi, di na ro Jesus I
Tung malua pardosa muse, sian hamagoanna sude
Ala ro Sipangolu, Jesus, Tuhanta i


(Jemaat dipersilahkan duduk kembali; tanpa aba-aba)

14. LITURGI-IV : AMANAT DAN HARAPAN

PROLOG Liturgi

L Malam ini, kami telah mendengar kembali berita NATAL yang tak pernah usang
J Kami yang hidup di abad ini, tetap berharap dan bertekad untuk menyemarakkan pemberitaan, kesaksian dan pelayanan kami, dalam mewujudkan Damai Sejahtera Kristus
L Mari kita dengarkan Liturgi-IV

1. Ny. Sitompul/Br Manurung Lukas 21 : 36
Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia.


2. Ny. Sitompul/Br Tobing Roma 15 : 4 + 13

Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci.
Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala suka cita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan.

3. Ny. Sihite/Br Limbong I Petrus 1 : 13

Sebab itu siapkanlah akal budimu, waspadalah dan letakkanlah pengharapanmu seluruhnya atas kasih karunia yang dianugrahkan kepadamu pada waktu penyataan Yesus Kristus

4. Ny.Sihotang/
Br Munthe I Timotius 4: 10

Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya

15. PADUAN SUARA : HANA + KOOR PRIA
16. MEDLEY

Di malam sunyi bergemah nyanyian mulia
Malaikat turun mendekat dengan beritanya
Sejahtra bagi dunia, tlah datang penebus
Heninglah bumi mendengar nyanyian yang kudus.

Gita sorga bergema lahir Raja mulia !
Damai dan sejahterah turun dalam dunia.
Bangsa-bangsa, bangkitlah dan bersoraklah serta,
Permaklumkan kabar baik: Lahir Kristus, Trang ajaib !
Gita sorga bergema, lahir Raja mulia !

Puteri sion nyanyilah; soraklah, Yerusalem
Mari sambut Rajamu. Raja damai trimalah !
Puteri sion, nyanyilah; soraklah Yerusalem !

17. Khotbah : Yesaya 9: 1a
18. KIDUNG PUJIAN KJ 110: 2 DI BETLEHEM TLAH LAHIR SEORANG PUTERA
Hatiku kubenamkan di dalam kasihNya;
padaNya kuserahkan diriku slamanya
sungguh, sungguh, diriku slamanya

19. Operet Natal: Oleh PS HANA

20. PADUAN SUARA : ESTER

21. PERSEMBAHAN


NATS Matius 2 : 11

Untuk menghantarkan persembahan kita, demikianlah firman Tuhan:

“ Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, Ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu mas, kemenyan, dan mur “

22. DOA PERSEMBAHAN : Hadirin Dipersilahkan Berdiri

Mari kita berdoa untuk persembahan yang telah kita kumpulkan !

23. BERNYANYI KJ NO. 93: 4 TUMBUHLAH TUNAS BARU
Mari menyambut “Amin” atas karunia
Ya Yesus, kami yakin; ya Tuhan tolonglah
agar dengan syukur kami memuji Dikau di kerajaanMu

24. Doa Penutup & Berkat

Mari kita berdoa : … Bapak kami yang di sorga ……………………..

25. BERKAT

26. PDT + J : AMIN… …AMIN… …AMIN !


III. SELESAI


Pendeta Resort, BPHR, dan Panitia mengucapkan :
Selamat Hari Natal 2011

&

Tahun Baru 2012


Hadiri & Meriahkanlah !!!

PERAYAAN NATAL 25 DESEMBER 2011
Dan Perjamuan Kudus/Babtisan Kudus

PEMBERITAHUAN

Dalam acara NATAL malam ini, disediakan Amplop Bakti NATAL PUSAT GKPI; yang akan dipersembahkan besok dalam Kebaktian Perayaan NATAL tgl 25 Des 2011 saat kolekte ke Depan.

Tidak ada komentar: