Senin, 12 Desember 2011

"Pembinaan Cln Pnt GKPI"

Pelajaran 7 dan 8
Imamat
(Kitab Mengenai Kekudusan)

Penulis dan Judul Kitab: Yang menulis kita ini adalah Musa. Judul Imamat didapat dari Septuagintam dan bermakna “berhubungan dengan Orang-orang Lewi.” Orang-orang Lewi adalah para imam yang dipilih Allah untuk melayani bangsa Israel. Kitab Imamat berisi banyak hukum yang disampaikan Allah untuk menuntun mereka di dalam pekerjaan mereka sebagai para imam untuk menyembah Allah.
Tahun Penulisan: 1450–1410 S.M.
Tema dan Tujuan: Imamat 11:45 berbunyi, “Jadilah kudus, sebab Aku ini kudus”. Tuntunan-tuntunan yang diberikan di dalam kitab Imamat menunjukkan bahwa bangsa Israel harus berjalan di depan Allah pada saa itu. Imamat dibuat untuk mengajarkan Israel (1) bagaimana menyembah dan berjalan bersama Allah, dan (2) bagaimana bangsa tersebut harus memenuhi panggilannya sebagai bangsa para imam. Tema penting dari Imamat adalah kekudusan. Kekudusan adalah proses membuat seseorang menjadi kudus. Allah yang kudus hanya dapat dihampiri dengan kekudusan melalui meditasi seseorang imam.
Tokoh Penting: Musa dan Harun.
Kristus seperti yang Tergambar dalam Imamat: Sama dengan kitab Keluaran, sejumlah tipologi Kristus terlihat nyata di dalam kitab Imamat.
Ke-Lima Korban semuanya melambangkan kemanusiaan dan pekerjaan Kristus di dalam kehidupan-Nya yang tidak berdosa dan kepatuhan-Nya kepada Bapa, sehingga kita boleh bersekutu dengan Allah.
Imam Agung merupakan tipologi Kristus yang paling menonjol di dalam kitab Imamat.
Ke-Tujuh Perayaan juga merupakan tipologi dari Juruselamat, yang mengajarkan kita tentang kemanusiaan-Nya yang sempurna, pengorbanan-Nya, kebangkitan-Nya dari kematian, dan karya pendamaian-Nya.
Untuk di Pelajari: Garis Besar
1. Hukum Pengorbanan (1:1–17:16)
A. Untuk Mendekat kepada Allah (1:1–7:38)
1:1-17 4:1-35 6:8-30
2:1-16 5:1-19 7:1-38
3:1-17 6:1-7
B. Untuk Para Imam (8:1-10:20)
8:1-36 9:15-24
9:1-14 10:1-20
C. Mengenai Kemurnian (11:1–15:33)
11:1-12 13:1-59 15:1-33
11:13-47 14:1-32
12:1-8 14:33-57
D. Mengenai Pendamaian Bangsa (16:1–17:16)
16:1-28 16:29-34 17:1-16
2. Hukum Pengudusan (18:1–27:34)
A. Untuk Umat Allah (18:1–20:27)
18:1-30 19:9-37
19:1-8 20:1-27
B. Untuk Para Imam Allah (21:1–22:33)
21:1-24 22:1-16 22:17-33
C. Dalam Penyembahan (23:1–24:23)
23:1-25 24:1-16
23:26-44 24:17-23
D. Di Tanah Kanaan (25:1–26:46)
25:1-22 25:35-46 26:1-13
25:23-34 25:47-55 26:14-46
E. Mengenai Perjanjian (27:1-34)
27:1-13 27:14-34


Bilangan
(Pengembaraan di Padang Gurun)

Penulis dan Judul Kitab: Kitab ini ditulis oleh Musa. Kitab Bilangan ini diberi judul berdasarkan dua catatan di dalam bab 1 dan bab 26 mengenai jumlah atau penghitungan orang Israel, yang pertama di Gunung Sinai dan yang kedua di dataran Moab.
Tahun Penulisan: 1450–1410 S.M.
Tema dan Tujuan: Meskipun pemberian judul bagi kitab Bilangan didasarkan pada penghitungan orang Israel, namun kitab ini terutama berhubungan dengan pengembaraan di padang gurun dengan masa waktu hampir 40 tahun. Suatu perjalanan yang semestinya dapat dilakukan hanya dalam sebelas hari, menjadi 38 tahun penderitaan hanya karena ketidakpercayaan dan ketidakpatuhan bangsa tersebut. Kitab Bilangan menunjukkan akibat gagalnya menggabungkan iman dengan janji-janji Allah (Ibrani 3:16-4:2). Selain itu, kitab Bilangan mengajarkan kita bahwa sementara hidup itu mempunyai pengalaman-pengalaman “padang gurun”, umat Allah tidak akan terus menerus berada di dalam kondisi seperti itu. Pilihan-pilihan yang kita buat menentukan arah yang kita ambil dalam kehidupan kita. Yosua akan menggambarkannya kemudian.
Tema lain yang juga penting ditunjukkan di sepanjang kitab Bilangan dirasakan melalui pemeliharan Allah yang tidak putus-putusnya bagi umat-Nya. Berulang-ulang, meskipun pemberontakan dan ketidakpercayaan mereka, Dia memenuhi kebutuhan mereka dengan mujizat. Dia menyediakan air, roti manna, dan burung puyuh untuk mereka. Dia tetap mengasihi dan mengampuni bangsa tersebut bahkan apabila mereka bersungut-sungut, mengeluh, dan memberontak terhadap-Nya.
Tokoh Penting: Musa, Harun, Miriam, Yosua, Kaleb, Balak.
Kristus seperti yang Tergambar dalam Bilangan: Mungkin tidak ada penggambaran yang lebih jelas lagi mengenai Kristus dan penyaliban-Nya dari pada seperti ular yang ditinggikan di padang gurun. (Bilangan 21:4-9 cf; Yohanes 3:14)
Batu yang memuaskan dahaga bangsa Israel adalah tipologi dari Kristus (1 Korintus 10:4).
Manna menggambarkan Kristus sebagai roti yang turun dari Sorga (Yohanes 6:31-33)
Tiang awan dan tiang api menggambarkan tuntunan Kristus dan kota-kota tempat perlindungan jelas menggambarkan Kristus sebagai tempat perlindungan kita dari penghukuman.
Akhirnya, lembu betina merah juga merupakan tipologi dari Kristus (Bilangan 19).
Untuk Pelajaran Pribadi: ttg Garis Besar

1. Persiapan di Bukit Sinai (Generasi Tua) (1:1–10:36)
A. Posisi dan Penghitungan Bangsa Israel (1:1-4:49)
1:1-46 3:1-24 4:1-20
1:47-54 3:25-39 4:21-28
2:1-34 3:40-51 4:29-49
B. Peraturan-peraturan Allah dan Penyucian Bangsa (5:1–9:14)
5:1-10 6:22-27 8:5-22
5:11-31 7:1-89 8:23-26
6:1-21 8:1-4 9:1-14
C. Pengembaraan ke Tanah Perjanjian (9:15–10:36)
9:15-23 10:1-10 10:11-36

2. Kegagalan Generasi Tua (11:1–25:18)
A. Ketidakpuasan di sepanjang jalan (11:1–12:16)
11:1-19 11:16-30 12:1-16
11:10-15 11-31-35
B. Ketidakpercayaan di Kadesh-Barnea (13:1–14:45)
13:1-24 14:1-10 14:20-38
13:25-33 14:11-19 14:39-45
C. Pendisiplinan dari Allah (15:1–25:18)
15:1-13 18:8-32 21:21-35
15:14-31 19:1-22 22:1-21
15:32-41 20:1-7 22:22-41
16:1-40 20:8-22 23:1-30
16:41-50 20:23-29 24:1-25
17:1-13 21:1-5 25:1-9
18:1-7 21:6-20 25:10-18
3. Persiapan Generasi Baru (26:1–36:13)
A. Reorganisasi Israel (26:1–27:23)
26:1-65 27:1-14 27:15-23
B. Peraturan Korban Persembahan dan Janji (28:1–30:16)
28:1-31 29:1-40 30:1-16
C. Regionalisasi Tanah Perjanjian (31:1–36:13)
31:1-24 33:1-49 35:1-5
31:25-54 33:50-56 35:6-34
32:1-42 34:1-29 36:1-13

Ulangan
(Peninjauan Ulang Hukum)
Penulis dan Judul Kitab: Yang menulis kitab ini adalah Musa. Judul dalam bahasa Inggris, yang berasal dari Septuaginta, memiliki arti “pemberian hukum kedua” dan berasal dari terjemahan yang salah dari ayat 17:18, yang seharusnya diterjemahkan sebagai “salinan hukum ini”. Kitab Ulangan bukan hukum kedua, tetapi lebih tepat sebagai suatu peninjauan ulang dan penguraian dari hukum pertama yang diberikan di Sinai.
Tahun Penulisan: 1410 S.M.
Tema dan Tujuan: Berjaga-jagalah kalau-kalau engkau lupa. Setelah empat puluh tahun berjalan di padang gurun, bangsa Israel menjelang memasuki tanah perjanjian. Sebelum mereka masuk, penting (kalau-kalau mereka lupa apa yang telah dilakukan Allah dan siapa diri mereka) untuk mengingatkan mereka dengan apa yang telah dilakukan Allah bagi mereka dan tengan hukum Allah yang kudus, yang begitu penting agar mereka dapat tetap berada di tanah tersebut dan berfungsi sebagai bangsa Allah yang kudus dan sebagai imamat rajani di mata bangsa-bangsa (Ulangan 4:1-8). Sebagai bagian dari tema atau tujuan ini, kitab ini juga menekankan pada pentingnya mengajarkan anak-anak untuk mengasihi dan mematuhi Allah.
Kitab Ulangan berakhir dengan diperbaharuinya perjanjian Allah dengan bangsa Israel (Bab 29). Pengangkatan Yosua sebagai pemimpin yang baru (Bab 31), dan kematian Musa (Bab 34).
Tokoh Penting: Musa dan Yosua.
Kristus seperti yang Tergambar dalam Ulangan: Pernyataan mengenai Musa pada ayat 18:15 adalah salah satu dari gambaran-gambaran yang paling jelas mengenai Kristus. Ayat tersebut berbunyi, “Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku, akan dibangkitkan bagimu oleh Tuhan, Allahmu; dialah yang harus kamu dengarkan.” Lebih lanjut lagi, Musa, sebagai tipologi dari Kristus, adalah satu-satunya figur selain dari Kristus untuk mengisi seluruh ketiga jabatan nabi (34:10–12), imam (Keluaran 32:31-35), dan raja (meskipun Musa bukan raja, dia berfungsi sebagai pemimpin Israel; 33:4-5).2


Untuk Pelajaran Pribadi: ttg Garis Besar
1. Pendahuluan (1:1-5)

2. Peninjauan Ulang Sejarah (1:6–4:43)
1:6-18 2:26-37 4:1-43
1:19-46 3:1-17
2:1-25 3:18-29
3. Peninjauan Ulang Hukum (4:44–5:33)
4:44-49 5:1-21 5:22-33
4. Pengaplikasian Hukum (6:1–11:32)
6:1-25 9:1-29 11:1-32
7:1-26 10:1-11
8:1-20 10:12-22
5. Hukum Tambahan (12:1–26:19)
12:1-32 18:9-22 23:1-25
13:1-18 19:1-13 24:1-5
14:1-29 19:14-21 24:6-22
15:1-23 20:1-20 25:1-19
16:1-22 21:1-23 26:1-19
17:1-20 22:1-12
18:1-8 22:13-20
6. Pemberian Janji (27:1–30:20)
27:1-26 28:15-68 30:1-14
28:1-14 29:1-29 30:15-20
7. Penggantian Pemimpin (31:1–34:12)
31:1-13 32:1-52 34:1-12
31:14-30 33:1-29
Ringkasan: Tema Untuk Diingat

Kejadian Pemilihan Bangsa
Keluaran Penebusan Bangsa
Imamat Pengudusan Bangsa
Bilangan Memimpin Bangsa
Ulangan Mengajarkan Bangsa

Tidak ada komentar: