Pada suatu hari
berkatalah rombongan nabi kepada Elisa: “Cobalah lihat, tempat tinggal kami di
dekatmu ini adalah terlalu sesak bagi kami.
·
Perubahan biasanya terjadi ketika orang merasa tidak nyaman dalam
hidupnya.
Baiklah kami pergi ke
sungai Yordan dan masing-masing mengambil satu balok dari sana, supaya kami
membuat tempat tinggal untuk kami.” Jawab Elisa: “Pergilah!”
·
Perubahan membutuhkan komitmen dan perencanaan yang matang
Lalu berkatalah seorang:
“Silakan, ikutlah dengan hamba-hambamu ini.” Jawabnya: “Baik aku akan ikut.”
·
Perubahan biasanya membutuhkan teladan dan mentor yang dapat
menjadi pandu dalam membentuk kebiasaan yang baik
Maka ikutlah ia dengan
mereka. Setelah mereka sampai di sungai Yordan, merekapun menebang pohon-pohon.
·
Perubahan membutuhkan tindakan yang nyata. Just do it!
Dan terjadilah, ketika
seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya ke dalam
air. Lalu berteriak-teriaklah ia: “Wahai tuanku! Itu barang pinjaman!”
·
Perubahan akan mengalami tantangan dan masalah
Tetapi berkatalah abdi
Allah: “Ke mana jatuhnya?” Lalu orang itu menunjukkan tempat itu kepadanya.
Kemudian Elisa memotong sepotong kayu, lalu dilemparkannya ke sana, maka
timbullah mata kapak itu dibuatnya.
·
Perubahan dimulai dari perubahan yang kecil yang kemudian akan
mengakibatkan perubahan yang besar
Lalu katanya:
“Ambillah.” Orang itu mengulurkan tangannya dan mengambilnya.
·
Perubahan membutuhkan
perayaan kemenangan untuk setiap keberhasilan yang terjadi, seberapapun
kecilnya
Mulailah berubah! Jadilah sang pembaharu!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar